Hikmat Allah - Ayub 28: 1-28
Baca Firman TUHAN Ayub 28:1-28 (TB).
"Tetapi kepada manusia Ia berfirman: Sesungguhnya, takut akan Tuhan, itulah hikmat, dan menjauhi kejahatan itulah akal budi."
Ayub 28:28 (TB).
Pengertian “hikmat” adalah suatu pengetahuan dan pemahaman yang menghasilkan kemampuan untuk mengerjakan sesuatu dengan baik. Hikmat manusia terbatas tetapi hikmat Allah tidak terbatas. Kemampuan manusia untuk memperoleh sesuatu atau memahami sesuatu amat terbatas.
Manusia tidak bisa memahami apa yang tidak terlihat dan apa yang belum terjadi. Masalah yang berkaitan dengan kematian senantiasa merupakan misteri. Gejala alampun tidak mungkin kita pahami sampai tuntas, dan masih banyak lagi yang tidak kita mengerti. Termasuk juga masalah penderitaan yang kadang-kadang dapat kita mengerti dan
terkadang tidak dapat kita mengerti. Seperti Ayub yang mengalami penderitaan tanpa diketahui penyebabnya.
Manusia terbatas, hanya Allah yang tidak terbatas yang dapat mengerti segala sesuatu. Oleh karena itu kita memerlukan hikmat Allah dalam menjalani kehidupan ini. Langkah awal untuk memperoleh hikmat adalah sikap takut akan Tuhan dan menjauhi kejahatan.
KETIKA KITA TAKUT AKAN ALLAH DAN MENJAUHI KEJAHATAN, MAKA HIKMAT ALLAH AKAN MENUNTUN KITA BERJALAN DI DALAM RENCANA-NYA
Takut akan Tuhan bukanlah takut yang negatif melainkan sikap hati yang benar di hadapan Allah, di mana ada kegentaran dan hormat kepada Allah serta tidak kompromi terhadap dosa sekecil apapun. Ketika kita takut akan Allah dan menjauhi kejahatan, maka hikmat Allah akan menuntun kita berjalan di dalam rencana-Nya.
Amsal 9:10 (TB).
"Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian"
Hikmat datang dari pada Tuhan, hikmat adalah anugerah Tuhan, jadi kita harus senantiasa memiliki hubungan yg baik dengan Tuhan, minta petunjuk Tuhan untuk melakukan apa yg Ia kehendaki dlm Hidup ini,
Yakobus 1:5–6 (TB).
"Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah,—yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit, maka hal itu akan diberikan kepadanya."
Hikmat yang sempurna adalah KRISTUS
Kolose 2:3 TB
"sebab di dalam Dialah tersembunyi segala harta hikmat dan pengetahuan."
2 Korintus 1:20 (TB).
"Sebab Kristus adalah ”ya” bagi semua janji Allah. Itulah sebabnya oleh Dia kita mengatakan ”Amin” untuk memuliakan Allah."
1 Korintus 1:18-20,30-31(TB).
"Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah. Karena ada tertulis: "Aku akan membinasakan hikmat orang-orang berhikmat dan kearifan orang-orang bijak akan Kulenyapkan." Di manakah orang yang berhikmat? Di manakah ahli Taurat? Di manakah pembantah dari dunia ini? Bukankah Allah telah membuat hikmat dunia ini menjadi kebodohan? Tetapi oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita. Karena itu seperti ada tertulis: "Barangsiapa yang bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan."
Posting Komentar untuk "Hikmat Allah - Ayub 28: 1-28"