FirmanMu Kebenaran - Hakim-Hakim 21: 25

 

Hakim-Hakim 21: 25

“Pada zaman itu tidak ada raja di antara orang Israel; setiap orang berbuat apa yang benar menurut pandangannya sendiri.”

           Banyak orang yang menganggap tidak ada kebenaran yang mutlak di dunia ini. Hal ini membuat manusia lebih memandang apa yang ia lakukan adalah benar menurut pandangannya. Ketika manusia menganggap bahwa apa yang dia lakukan adalah benar dan dijadikan sebagai tolak ukur kebenaran, maka apa yang dilakukan tersebut akan cenderung kepada tindakan dosa.

           Dalam Hakim-Hakim 21: 25, keadaan bangsa Israel pada saat itu sedang tidak memiliki raja. Karena tidak ada pemimpin, tidak ada aturan tertentu yang mengikat mereka secara hukum sosial. Mereka mulai berbuat segala sesuatu yang mereka anggap benar menurut pandangan mereka sendiri. Padahal meskipun mereka tidak memiliki raja, mereka masih memiliki firman Tuhan, Hukum taurat yang dapat mereka gunakan sebagai pegangan hidup.

           Dalam 2 Timotius 3: 16 dikatakan, “Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran”. Di mana tolak ukur kebanaran yang sejati adalah Alkitab. Apa yang Alkitab katakana itu baik maka kita harus lakukan, dan apa yang Alkitab larang tidak boleh kita lakukan. Firman Tuhan adalah kebenaran yang hakiki, untuk itu kita sebagai orang percaya harus hidup sesuai dengan firman Tuhan dan mengunakan firman Tuhan sebagai landasan hidup kita.

           Untuk itu marilah kita sebagai orang percaya, kita mau untuk hidup sesuai dengan firman Tuhan. Sebab firman Tuhan adalah pedoman kita yang dapat menuntun setiap langkah kita agar kita senantiasa melakukan kebanaran sesuai dengan kehendak Tuhan. Amin.

Joko Prasetyo Pendiri dan Admin pikirankristen.com

Berbagi :